Mengirim ikan hias ke luar kota atau bahkan ke luar pulau memang bukan hal yang mudah. Karena sifatnya yang hidup dan sensitif terhadap perubahan lingkungan, proses pengemasan dan pengiriman ikan hias harus dilakukan dengan sangat hati-hati.

Nah, buat kamu yang baru pertama kali atau masih bingung bagaimana cara kirim ikan hias yang efektif dan tepat, yuk simak panduan lengkapnya di bawah ini!

1. Kenali Jenis Ikan Hias yang Akan Dikirim

Sebelum mulai proses pengemasan, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mengenali jenis ikan hias yang akan dikirim. Setiap jenis ikan punya karakteristik dan kebutuhan yang berbeda. Misalnya, ikan mas koki lebih rentan terhadap perubahan suhu dibandingkan ikan cupang. Maka dari itu, penting untuk memahami kondisi optimal ikanmu agar bisa menyesuaikan cara pengemasan dan durasi pengiriman.

2. Puasakan Ikan Sebelum Dikirim

Langkah selanjutnya yang sering direkomendasikan oleh para penghobi ikan hias adalah memuasakan ikan sekitar 12–24 jam sebelum dikirim. Tujuannya agar ikan tidak buang kotoran selama proses pengiriman, sehingga air di dalam kemasan tetap bersih dan tidak cepat tercemar oleh amonia. Kondisi air yang baik akan membantu ikan tetap sehat sampai tujuan.

3. Gunakan Air Bersih dan Tambahkan Oksigen

Air yang digunakan dalam pengemasan ikan hias harus benar-benar bersih dan bebas dari zat berbahaya. Kamu bisa menggunakan air akuarium yang sudah disaring atau air PDAM yang sudah diendapkan selama 24 jam.

Untuk menjaga ikan tetap hidup selama perjalanan, jangan lupa tambahkan oksigen ke dalam plastik. Kalau kamu tidak punya alat pengisi oksigen, kamu bisa menghubungi jasa pengiriman ikan yang sudah berpengalaman dan memiliki fasilitas pengisian oksigen.

4. Gunakan Plastik Khusus dan Segel yang Rapat

Plastik yang digunakan untuk mengemas ikan hias sebaiknya plastik bening tebal yang tahan tekanan dan tidak mudah bocor. Ukurannya disesuaikan dengan besar kecilnya ikan serta jumlah ikan dalam satu kemasan. Idealnya, isi plastik dengan perbandingan 1:3 antara air dan udara (atau oksigen).

Jangan lupa segel plastik dengan kuat, bisa menggunakan karet gelang atau mesin sealer agar tidak bocor di tengah perjalanan. Tips tambahan: gunakan double plastik (lapisan ganda) untuk menghindari kebocoran saat pengiriman.

5. Gunakan Styrofoam atau Kardus sebagai Pelindung

Setelah ikan dibungkus dengan plastik, selanjutnya kamu bisa masukkan plastik tersebut ke dalam kotak styrofoam. Styrofoam berfungsi menjaga suhu tetap stabil dan melindungi ikan dari guncangan. Jika tidak ada styrofoam, kardus tebal juga bisa jadi alternatif, tapi pastikan kamu memberi lapisan tambahan seperti bubble wrap atau koran untuk peredam benturan.

6. Tambahkan Heat Pack atau Cool Pack Jika Diperlukan

Jika kamu mengirim ikan ke tempat yang suhunya jauh berbeda dari tempat asal, pertimbangkan untuk menambahkan heat pack (penghangat) atau cool pack (pendingin) sesuai kebutuhan. Ini penting terutama untuk pengiriman jarak jauh atau ekspedisi lintas pulau yang bisa memakan waktu lebih dari 1 hari.

7. Pilih Jasa Pengiriman Khusus Ikan Hias

Jangan sembarangan memilih jasa pengiriman. Pastikan kamu memilih jasa pengiriman yang sudah berpengalaman menangani pengiriman ikan hias. Biasanya mereka sudah paham cara penanganan khusus dan memiliki fasilitas seperti pengisian oksigen, pengemasan khusus, hingga pengiriman cepat.

Salah satu layanan pengiriman terpercaya yang bisa kamu andalkan adalah Cargo Murah Soekarno Hatta. Mereka menawarkan jasa pengiriman ikan hias dengan proses cepat, aman, dan harga yang kompetitif.

Dengan dukungan tim yang berpengalaman, kamu nggak perlu khawatir soal keamanan dan keselamatan ikanmu selama perjalanan.

8. Kirim di Waktu yang Tepat

Waktu pengiriman juga memengaruhi keberhasilan pengiriman ikan hias. Idealnya, kirim ikan di pagi hari agar bisa sampai di tempat tujuan sebelum malam atau keesokan harinya. Hindari pengiriman di akhir pekan atau hari libur nasional karena bisa menambah durasi pengiriman.

9. Beri Label pada Paket

Jangan lupa memberi label pada paket dengan keterangan “LIVE FISH” atau “IKAN HIDUP”. Ini penting agar pihak ekspedisi tahu bahwa isi paket adalah makhluk hidup dan harus ditangani dengan hati-hati.

Mengirim ikan hias memang memerlukan perhatian dan persiapan yang matang. Mulai dari mengenali jenis ikan, teknik pengemasan yang benar, hingga memilih jasa kirim barang yang tepat, semua berperan penting untuk memastikan ikanmu sampai ke tangan penerima dalam kondisi sehat dan selamat.

Kalau kamu ingin kirim ikan hias dengan aman, cepat, dan harga terjangkau, Cargo Murah Soekarno Hatta adalah solusinya. Kami siap bantu kamu mengirim ikan hias ke berbagai daerah di Indonesia dengan layanan terbaik dan terpercaya.