Dalam dunia bisnis, terutama yang berkaitan dengan pengiriman barang, kamu pasti sering mendengar istilah logistik dan ekspedisi. Kedua istilah ini memang terdengar mirip, bahkan sering dianggap sama. Padahal, keduanya punya peran dan fungsi yang berbeda. Selain itu, dalam dunia logistik dan ekspedisi juga terdapat banyak istilah lain yang perlu kamu ketahui agar tidak salah paham saat menggunakan jasa pengiriman barang.

Melalui artikel ini, kami akan mengajak kamu mengenal berbagai istilah dalam logistik dan ekspedisi serta fungsinya. Pengetahuan ini bisa membantu kamu, khususnya jika kamu terlibat dalam bisnis online, distributor barang, atau usaha lainnya yang membutuhkan layanan pengiriman.

1. Logistik vs Ekspedisi: Apa Bedanya?

Sebelum masuk ke istilah-istilah teknis, penting untuk memahami perbedaan antara logistik dan ekspedisi.

• Logistik adalah proses yang lebih luas. Tidak hanya soal pengiriman, tetapi juga mencakup manajemen pergudangan, pengemasan, pengelolaan inventaris, distribusi, hingga perencanaan rute pengiriman yang efisien. Intinya, logistik adalah sistem manajemen alur barang dari awal hingga sampai ke tangan konsumen.

• Ekspedisi lebih fokus pada aktivitas pengiriman barang dari satu tempat ke tempat lain. Jadi, jasa ekspedisi adalah bagian dari proses logistik.

2. Istilah-Istilah Umum dalam Dunia Logistik dan Fungsinya

Berikut ini adalah beberapa istilah penting dalam dunia logistik yang perlu kamu ketahui:

a. Warehouse (Gudang)

Warehouse adalah tempat penyimpanan barang sebelum didistribusikan ke pelanggan. Dalam sistem logistik, warehouse berfungsi sebagai pusat distribusi, tempat konsolidasi, atau bahkan pusat pengembalian barang (return center).

b. Inventory

Inventory mengacu pada stok atau persediaan barang yang dimiliki suatu perusahaan. Manajemen inventory penting untuk memastikan tidak terjadi kelebihan atau kekurangan barang yang dapat menghambat operasional bisnis.

c. Lead Time

Lead time adalah waktu yang dibutuhkan sejak pemesanan barang hingga barang tersebut sampai ke pelanggan. Memahami lead time sangat penting untuk memberikan estimasi pengiriman yang akurat kepada pelanggan.

d. 3PL (Third Party Logistics)

3PL adalah pihak ketiga yang menyediakan layanan logistik untuk perusahaan lain. Layanan ini bisa mencakup transportasi, pergudangan, manajemen inventaris, dan distribusi. Dengan menggunakan 3PL, perusahaan bisa lebih fokus pada bisnis utamanya.

e. Last Mile Delivery

Ini adalah tahap akhir pengiriman barang dari pusat distribusi ke tangan pelanggan. Last mile delivery menjadi salah satu tantangan terbesar dalam logistik karena membutuhkan efisiensi tinggi agar barang sampai tepat waktu.

3. Istilah-Istilah Umum dalam Ekspedisi

Selain istilah logistik, kamu juga perlu mengenal istilah dalam ekspedisi agar tidak bingung saat menggunakan layanan pengiriman.

a. Air Waybill (AWB)

AWB adalah nomor resi atau bukti pengiriman barang. Dengan nomor ini, kamu bisa melacak status dan posisi barang selama proses pengiriman.

b. Origin dan Destination

Origin adalah lokasi awal barang dikirim, sedangkan destination adalah lokasi tujuan. Istilah ini penting dalam menentukan ongkos kirim dan estimasi waktu pengiriman.

c. Pick Up

Pick up artinya penjemputan barang oleh kurir dari lokasi pengirim. Layanan ini sering digunakan oleh toko online agar tidak perlu datang ke agen ekspedisi.

d. Drop Off

Kebalikan dari pick up, drop off berarti pengirim sendiri yang mengantarkan barang ke gerai atau agen ekspedisi.

e. Same Day / Next Day Delivery

Same day delivery berarti barang dikirim dan diterima di hari yang sama, sementara next day delivery artinya barang sampai keesokan harinya. Layanan ini biasanya digunakan untuk kebutuhan mendesak atau untuk memberikan layanan ekstra ke pelanggan.

4. Mengapa Penting Memahami Istilah-Istilah Ini?

Dengan memahami istilah dalam logistik dan ekspedisi, kamu bisa lebih mudah dalam:

• Berkomunikasi dengan pihak penyedia jasa logistik

• Mengelola proses pengiriman barang dengan lebih efisien

• Menyampaikan informasi akurat kepada pelanggan

• Mengurangi risiko kesalahan pengiriman

Terutama bagi kamu yang memiliki usaha online, pengetahuan ini bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan karena kamu terlihat profesional dan paham alur distribusi produk.

Logistik dan ekspedisi memang dua hal yang berbeda, tapi keduanya saling berkaitan erat dalam rantai pasok barang. Dengan mengenal istilah-istilah penting di dalamnya, kamu akan lebih siap dalam menghadapi tantangan pengiriman, baik untuk skala kecil maupun besar.

Kalau kamu butuh jasa cargo udara, darat, dan laut, jangan ragu untuk memilih Cargo Murah Soekarno Hatta!