Mengirim barang elektronik seperti televisi memang membutuhkan perhatian ekstra. Ukurannya yang besar, bobotnya yang cukup berat, serta komponennya yang sensitif membuat TV masuk dalam kategori barang yang berisiko tinggi saat dikirim lewat jasa ekspedisi. Kalau kamu sedang berencana kirim TV ke luar kota atau bahkan antar pulau, penting untuk tahu bagaimana cara kirim TV lewat jasa ekspedisi yang aman dan minim risiko kerusakan.

Dalam artikel ini, kami akan membahas langkah-langkah penting yang bisa kamu ikuti agar proses pengiriman TV berjalan lancar, aman, dan sampai tujuan dalam kondisi baik.

Cara Kirim TV yang Aman

1. Gunakan Kemasan yang Tepat dan Aman

Hal pertama yang perlu kamu perhatikan sebelum mengirim TV adalah kemasannya. Kalau kamu masih menyimpan kardus bawaan TV, ini akan sangat membantu. Kardus asli biasanya sudah dirancang khusus untuk melindungi TV dari guncangan selama pengiriman.

Namun, kalau kardus asli sudah tidak ada, kamu bisa menggunakan kardus baru dengan ketebalan minimal 5 mm. Pastikan untuk menambahkan lapisan pelindung seperti bubble wrap, styrofoam, atau bantalan busa di bagian dalam kardus agar TV tidak bergerak bebas.

Tips dari kami:

• Bungkus seluruh permukaan layar dengan bubble wrap minimal dua lapisan.

• Pastikan sudut-sudut TV terlindungi dengan bahan pelindung tambahan.

• Gunakan lakban berkualitas baik agar kemasan tidak mudah terbuka selama pengiriman.

2. Pilih Jasa Ekspedisi yang Terpercaya dan Berpengalaman

Tidak semua jasa ekspedisi memiliki pengalaman mengirim barang elektronik seperti TV. Jadi, penting banget untuk memilih ekspedisi yang sudah terbukti menangani pengiriman barang fragile (mudah pecah) dengan aman.

Kamu bisa cari informasi melalui ulasan pelanggan, forum online, atau bahkan media sosial. Pilih jasa ekspedisi yang menyediakan layanan asuransi dan memiliki opsi pengemasan tambahan bila diperlukan. Misalnya, Cargo Murah Soekarno Hatta!

Beberapa pertimbangan dalam memilih ekspedisi:

• Apakah mereka punya layanan khusus untuk barang elektronik?

• Apakah mereka menyediakan asuransi pengiriman?

• Apakah mereka memiliki prosedur khusus penanganan barang fragile?

3. Tambahkan Label “Fragile” dan “This Side Up”

Setelah TV dikemas dengan baik, jangan lupa untuk menambahkan label atau stiker yang menunjukkan bahwa barang tersebut mudah pecah (fragile). Label ini sangat penting agar petugas ekspedisi bisa lebih berhati-hati dalam proses pemindahan dan pengangkutan.

Tambahkan juga tanda panah dan tulisan “This Side Up” supaya TV tidak ditaruh dalam posisi terbalik. Informasi ini sangat berguna terutama ketika barang kamu dimasukkan dalam truk bersama barang lain.

4. Gunakan Asuransi Pengiriman

Kami sangat menyarankan kamu untuk menggunakan asuransi saat mengirim TV lewat jasa ekspedisi. Meskipun biayanya mungkin sedikit lebih mahal, asuransi memberikan perlindungan finansial jika terjadi kerusakan atau kehilangan selama proses pengiriman.

Biasanya, ekspedisi akan memberikan pilihan asuransi sesuai nilai barang. Kamu hanya perlu menunjukkan bukti pembelian atau perkiraan nilai TV yang dikirim.

5. Catat dan Dokumentasikan Proses Pengemasan

Sebelum mengirim, sebaiknya kamu dokumentasikan kondisi TV dan proses pengemasan dalam bentuk foto atau video. Dokumentasi ini bisa menjadi bukti penting jika nantinya terjadi klaim asuransi atau komplain ke pihak ekspedisi.

Rekam TV saat sebelum dibungkus, selama proses pengemasan, hingga kondisi akhir saat dimasukkan ke dalam kardus. Simpan bukti ini baik-baik sampai barang benar-benar sampai di tangan penerima.

6. Pantau Pengiriman Secara Berkala

Sebagian besar jasa ekspedisi kini menyediakan fitur pelacakan (tracking) secara real-time. Manfaatkan fitur ini untuk memantau posisi TV kamu selama proses pengiriman. Jika terlihat ada keterlambatan atau masalah dalam pengiriman, segera hubungi customer service ekspedisi.

Dengan memantau pengiriman, kamu bisa memastikan bahwa TV sampai di tempat tujuan tepat waktu dan dalam kondisi baik.

Mengirim TV lewat jasa ekspedisi memang tidak bisa dilakukan sembarangan. Tapi dengan persiapan yang matang, kamu bisa meminimalkan risiko kerusakan selama pengiriman. Mulai dari memilih kemasan yang tepat, menggunakan jasa ekspedisi terpercaya, hingga menambahkan asuransi, semua langkah tersebut sangat penting untuk keamanan barangmu.